
Pemilik mobil bertanggung jawab untuk memperbaiki mobil mereka ketika mereka kembali ke rumah. Pasalnya, penerbangan repatriasi biasanya menempuh jarak yang cukup jauh, bahkan ratusan kilometer. Tidak heran beberapa bahan perlu diperhatikan.
Selain itu, perjalanan pulang pergi sering menyebabkan mobil terus-menerus dikendarai dan menghadapi berbagai kondisi seperti kemacetan lalu lintas atau mendaki tebing. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi kendaraan dengan melakukan servis setelah pulang ke rumah.
Service kendaraan setelah pulang kampung
Karena banyak penyakit yang sering muncul setelah mobil bolak-balik. Itu tidak dapat dipisahkan dari penggunaan yang berkelanjutan. Lantas, apa saja gangguan gerak yang umum muncul setelah pulang kampung? Berikut adalah lima.
1. Bantalan kopling mobil manual
Saat menservis kendaraan setelah pulang kampung, hal pertama yang harus diperiksa pemilik kendaraan bertransmisi manual adalah kampas kopling. Pasalnya, komponen ini merupakan penerus tenaga mesin dari transmisi yang disalurkannya ke roda.
Orang yang bepergian di rumah sering membawa banyak barang bawaan dan banyak penumpang, yang menempatkan lebih banyak pekerjaan pada lapisan kopling saat mobil berakselerasi. Juga, jika rute yang dipilih adalah trek menanjak, lapisan kopling akan menjadi komponen pertama yang terpengaruh.
Jadi jangan heran jika Anda menyukai bau kampas kopling saat mobil Anda melewati tanjakan. Sebagian kecil pemilik kendaraan manual tidak perlu berhenti karena kampas kopling menjadi panas saat naik.
Overheat lapisan kopling biasanya terjadi karena pengemudi mencengkram kopling saat macet di tanjakan di tengah jalan. Ada cara yang lebih aman, selain menggunakan rem tangan.
2. spooring
Komponen selanjutnya yang perlu diperhatikan saat menservis mobil setelah pulang kampung adalah memperhatikan kondisi ban Anda. Bepergian ratusan mobil akan berdampak besar pada permukaan ban.
Yang sering terjadi adalah keausan permukaan ban. Apalagi jika beton mendominasi trek yang rawan aus. Oleh karena itu, bila ban sudah aus hingga kebotakan, harus segera diganti.
Pemilik mobil juga dihimbau untuk melakukan proses pembersihan untuk mengembalikan kestabilan handling mobil. Juga, jangan lupa untuk menyeimbangkan roda Anda saat mengganti ban baru.
3. Periksa rem
Servis mobil tetap berlanjut bahkan setelah pulang dari setir ke bagian rem. Jarak tempuh beberapa ratus kilometer tentu mempengaruhi kondisi pengereman. Perhatikan terutama bagian kampas rem, yang mungkin lemah.
Pedal rem biasanya terasa lebih dalam saat kampas rem mulai melemah. Saat menservis kendaraan setelah pulang kampung, sebaiknya kampas rem diganti jika kondisinya sudah terlalu lemah.
Periksa juga sistem pengereman Anda, seperti jumlah dan kondisi minyak rem. Tidak ada salahnya memeriksa selang rem dari kebocoran.
4. Kebocoran Shokcbreaker
Service kendaraan setelah pulang kampung juga harus memperhatikan kondisi kaki-kaki, terutama shock device. Itu karena jalan pulang bukan sekedar jalan mulus. Bahkan di jalan tol, masih ada gundukan di jalan yang mempengaruhi kondisi bumper.
Selain itu, jika masih banyak permukaan atau lubang yang rusak di jalan, tentu dampaknya akan lebih berat. Dikombinasikan dengan muatan penuh kargo dan penumpang.
Tanda-tanda shock absorber bocor biasanya lebih sering merasa terjepit saat berkendara di jalan rusak. Selain melewati jalan yang rusak, beban yang berlebihan juga dapat mengakibatkan kebocoran pemecah goncangan.
5. Baterai lemah
Sangat penting untuk memeriksa baterai tentu saja ketika Anda sampai di rumah dan memperbaiki mobil Anda. Pasalnya, selama penerbangan komponen tenaga ini harus bekerja lebih intensif dari biasanya. Pasalnya, sebagian besar penumpang menggunakan ponsel sebagai pusat hiburan.
Ini menggunakan banyak soket listrik di tutup untuk mempertahankan HP. Soket listrik dapat digunakan untuk beberapa ponsel sekaligus. Anda juga dapat menyalakan unit kepala untuk mendengarkan musik atau menggunakannya sebagai alat navigasi.
Padahal, proses pengecekan dan perawatan kondisi aki sangat mudah hanya dengan mengecek kondisi air aki. Untuk spesies basah dan hibrida. Untuk baterai, Anda dapat memeriksanya dengan indikator tegangan dan arus.
Mekanik biasanya merekomendasikan pengisian ulang bila memungkinkan dan penggantian saat kondisi mulai tidak menguntungkan.
Jadi, tolong lakukan servis mobil setelah pulang ke rumah agar mobil kembali normal!