
Jika Anda penggemar sepeda motor custom, Anda pasti tahu dengan daytime running lights. Lampu depan ini adalah flush yang disukai untuk sepeda motor custom. Bentuknya yang bulat membuatnya cocok untuk dipasang di berbagai aliran custom. Ini juga menggunakan pencahayaan LED untuk memberikan nuansa modern.
Desain lampu utama siang hari yang melingkar serta sepeda motor custom cocok untuk diaplikasikan pada sepeda motor apapun. Klasik atau modern, telanjang atau terselubung, pembuat mingguan dapat mengontrolnya. Harga lampu daytime running light juga cukup terjangkau bagi para penggemar mod.
Kesadaran
Keuntungan dari daytime running lights adalah bahwa mereka menggunakan LED bertumpuk dengan nuansa klasik. Nuansa modern dan klasik sepertinya sangat cocok dengan set ini. Ingin tahu lebih banyak tentang siang hari? Simak pembahasan berikut ini.
Pilih ukuran yang tepat untuk lampu Daymaker Anda
Daymaker awalnya adalah merek lampu aftermarket. Sebuah sepeda motor khusus yang biasa digunakan oleh Harley-Davidson. Ini juga dapat digunakan di mobil, terutama jip.
Seiring waktu, produsen siang hari menjadi label untuk berbagai merek lampu bulat LED. Aqua itu seperti air kemasan.
Secara umum, Anda harus mempertimbangkan ukuran yang tepat untuk sepeda motor Anda sebelum membeli lampu daytime running. Ini tersedia dalam dua ukuran: 4,5 inci, 5,75 inci, dan 7 inci. Kuda besi berkapasitas 250cc atau kurang, seperti Kawasaki W175, Honda CB150 Verza, dan Yamaha Vixion, biasanya berukuran 5,75 inci.
Tersedia versi 7 inci, khusus untuk 250cc ke atas, seperti Kawasaki Z250 dan Yamaha MT-25. Berukuran 4,5 inci dan dapat digunakan pada sepeda motor kecil atau sepeda motor bergaya Jepang. Itu semua tergantung pada preferensi dan kebutuhan masing-masing modifikator.
Saat memilih lampu siang hari, posisi proyektor juga harus disesuaikan. Ini memiliki pola mata laba-laba dengan banyak proyektor kecil di dalamnya. Ada juga opsi dua nada dengan hanya dua monitor. Jangan lewatkan Halo Ring, yang menampilkan lingkaran terpisah yang berfungsi sebagai siang hari.
Sehubungan dengan pencahayaan dekat dan jauh, pengatur waktu mingguan juga telah disesuaikan. Jadi Anda tidak perlu takut kompatibilitas dengan bola lampu pabrik. Mengenai warna lampu, pembuat siang hari menggunakan proyektor menggunakan cahaya putih terang.
Lampu ini sangat cocok digunakan untuk meningkatkan visibilitas berkendara, terutama pada malam hari. Apalagi jika dibandingkan dengan bola lampu tradisional.
mengubah listrik dari arus bolak-balik ke arus searah
Sebelum memasang lampu daytime running, perhatian harus diberikan pada motor listrik. Lampu jenis ini membutuhkan listrik DC. Jadi jika arus masih berasal dari spool, harus diperbaiki dan dikuras dari baterai. Jika tidak, lampu pembuat siang hari dapat rusak.
Trik seperti Atenx Katros juga bisa Anda lakukan saat berhadapan dengan motor Bobber W175 milik Jokowi. Listrik W175 masih AC, jadi tidak cocok untuk penggunaan siang hari. Namun, ia harus menggunakan kunci yang sama seperti motor biasa. Jika demikian, siang hari hanya akan diaktifkan saat dibutuhkan.
Dengan lampu dimatikan, Jokowi mendapat perhatian media saat mengendarai Bobber W175 dengan lampu depan Tangerang dimatikan. Untungnya, saat kembali ke Bandung beberapa hari kemudian, Jokowi memencet tombol ke posisi on. Alhasil, tidak ada lagi masalah.
Harga Daymaker Lamphu
Jika mengacu pada pewaktu mingguan Harley-Davidson asli, bohlam ini dibanderol mulai dari Rp 5 jutaan. Ini sebenarnya cukup mahal, tetapi sekarang ada banyak pembuat siang hari Cina yang memotong harga. Buku Kalabak, misalnya, menjual one day makers dengan harga yang beragam.
Rp 700.000 hingga Rp 1 juta dijual khusus untuk pembuat siang hari 5,75″. Untuk ukuran yang lebih besar, 7 inci dijual seharga Rp 800.000 – Rp 1,9 juta. 4.5 inci termurah adalah antara 450 dan 800.000 IDR. Tertarik untuk mengganti lampu depan motor Anda dengan aftermarket daytime running lights?