Wuling Motor Indonesia resmi meluncurkan pesanan konsumen untuk minicar listrik pertamanya, Wuling Air ev.
Pekan ini, Wuling mengajak awak media untuk mendalami interior Wuling Air EV di Wuling Center Jakarta Selatan.
Air ev dirancang dengan gaya teknologi futuristik dari luar, mencerminkan gaya mobil modern masa depan.
Bagian depan dilengkapi dengan lampu LED terintegrasi yang memanjang di sepanjang sisi seperti kisi-kisi. Lampu belakang mirip dan huruf Wuling memanjang dari kiri ke kanan.
Wuling menempatkan pelat pengisi daya di bagian depan, di mana steker berada di logo Wuling, memungkinkan akses mudah ke stasiun pengisian daya.
Wuling akan memberikan lima pilihan warna kepada konsumen: Peach Pink, Pristine White, Galactic Blue, Avocado Green dan Lemon Yellow untuk memberikan tampilan yang lebih ceria.
Hal pertama yang Anda perhatikan saat memasuki interior adalah efek modern dan ruang interior yang luas.
Menekankan kesan teknologi terkini, Wuling mengadopsi konsep smart dashboard yang menawarkan layar terapung terintegrasi yang terdiri dari head unit 10,25 inci dan cluster 10,25 inci.
Dasbor dilengkapi roda kemudi multifungsi dengan logo Wuling berwarna perak dan tombol untuk volume pengoperasian dan pengaturan menu.
Head unit dan instrument cluster didesain untuk menonjolkan kehadiran layar besar di dashboard ini.
Selain itu, sistem hiburan konsol juga terhubung ke Internet, memberikan pengguna akses ke berbagai hiburan, membuat perjalanan lebih menyenangkan.
Selanjutnya, kabin Wuling Air ev memancarkan kenyamanan dengan konfigurasi empat kursi yang luas yang mencakup desain panel tepi pintu yang ramping dan pengaturan kursi baris kedua 50:50 untuk akses yang lebih banyak.
Semua kursi terbuat dari kulit buatan untuk menambah kenyamanan. Terdapat juga cup holder tepat di depan grill AC untuk menjaga minuman penumpang tetap sejuk di jalan.
Air ev memiliki beberapa kompartemen yang dapat digunakan penumpang untuk menyimpan barang bawaannya.
Tampilan konsol tengah Wuling Air ev juga menyertakan penerapan konsep modern dan futuristik.
Bagian ini dilengkapi selektor gigi putar, aktuator transmisi dengan kenop putar futuristik yang dihiasi cincin krom dan pola khas di sekitarnya.
Konsol tengah kendaraan juga dilengkapi dengan sakelar power window, rem parkir elektronik, dan stabilisasi kendaraan otomatis.
Dari segi desain, kemampuan teknis dan tentunya ramah lingkungan, kendaraan ini sepertinya sangat cocok untuk mendukung mobilitas perkotaan.
Pemasaran dengan dua variabel
Wuling Air EV dipasarkan dalam dua varian, yakni versi standar dengan jarak tempuh 200km sekali cas baterai, dengan perkiraan harga mulai Rp 250 juta dan versi long range dengan jarak tempuh 300km KIepraikalidencasha
Senior Vice President Digital Products and Automotive (EVP) Blibli Lay Ridwan Gautama, mengatakan menyambut baik kerjasama dengan Wuling untuk memasarkan mobil listrik ini.
“Para penggemar otomotif berkesempatan memiliki Wuling Air ev dengan penawaran spesial melalui sesi pre-booking yang dimulai hari ini, 11 Juli 2022, eksklusif melalui aplikasi dan situs resmi Blibli,” La20tur
Ia mengatakan ke depan, Blibli berkomitmen untuk melanjutkan strategi omnichannel dalam mendorong promosi ekosistem hijau melalui peran digitalisasi.
Fungsi WIND dan IoV
Wuling Air EV dilengkapi dengan Wuling WIND, fitur voice command Indonesia yang sebelumnya ada di Wuling Almaz dan Wuling Cortez.
Kendaraan ini juga dilengkapi dengan Internet of Vehicles (IoV) yang sebelumnya juga terintegrasi dengan Almaz dan Cortez.
Perencanaan Produk Wuling Motors Danang Wiratmoko mengatakan Wuling Air EV akan menjadi kendaraan Wuling listrik pertama di Indonesia dengan kemampuan IoV. “Silahkan tunggu lagi untuk lebih jelasnya,” katanya.
Mobil ini menggunakan sistem penggerak roda belakang dan tenaga ditransmisikan dari pelat bawah ke roda penggerak poros belakang.
Sedangkan untuk suspensi, Danang mengatakan disesuaikan dengan kebutuhan penggunaan sehari-hari di Indonesia.
Demikian pula, kekakuan mobil ini disesuaikan dengan berat kotornya.
Kendaraan ini juga dilengkapi dengan dua kantung udara pelindung pasif. Meskipun dimensinya kompak, baja berpresisi tinggi dan tarik tinggi digunakan.
Pengisian Wuling Air EV bisa dilakukan di rumah alias home charging, yang memungkinkan baterai diisi ulang dan dirancang agar pengguna tidak perlu mencari tempat pengisian di luar rumah, kata Danang.
Pengisian baterai dapat mengambil arus 220VA, bahkan dengan daya yang tidak terlalu kuat, dan masih merupakan waktu pengisian yang sangat wajar jika konsumen menggunakan pengisian di rumah.
“Kami akan menawarkan charger portable tipe AC yang bisa langsung disambungkan ke listrik rumah,” ujarnya.
