Baterai Hyundai Ioniq 5 Sangat Terjangkau!

Kesempatan test drive mobil listrik Indonesia, Ioniq 5 juga telah hadir. Dalam perjalanan dari Jakarta ke Bandung, pulang pergi. Perjalanan ini jauh lebih menarik karena kami tidak sengaja mengisi atau mengisi ulang baterai sampai kami kembali ke Jakarta.

Kalau bicara soal fitur, Hyundai Ioniq 5 pasti bisa. Kapasitas baterai kertas cukup besar, terutama pada 72,6 kWh untuk model jarak jauh dengan daya jelajah lebih dari 451 km. Hal ini tidak menjadi masalah karena perjalanan pulang pergi dari Jakarta ke Bandung hanya berjarak 380 km. Apakah itu benar? Simak ulasan Hyundai Ioniq 5 berikut ini.

Hyundai Ioniq5

Melalui artikel ini, kami akan membuktikan kapasitas baterai Hyundai Ioniq 5 dan, pada saat yang sama, menghitung efisiensi konsumsi daya dan mengungkapkan pengalaman berkendara tanpa ketinggalan.

Berikut ulasan lengkap Hyundai Ioniq 5.

1. Baterai BP Jakarta Bandung masih banyak

Ulasan pertama kami tentang Hyundai Ioniq 5 adalah tentang baterai. Kami menempuh perjalanan sekitar 165km dari Jakarta ke Bandung.

Selain jarak, faktor lain yang mempengaruhi efisiensi baterai adalah kondisi jalan. Secara khusus, kami melihat kemacetan saat kami mencoba memasuki jalan tol Cipularang. Destinasi Anda selanjutnya di Bandung adalah Chicole di Lembang. Akibatnya, karena tanjakan yang curam, motor listrik membutuhkan listrik lebih banyak daripada baterai.

Alhasil, dari Jakarta yang kondisi baterainya bagus, ke Bandung tersisa 55%. Artinya baterai yang digunakan hanya 42%. Jika Anda melihat panel instrumen, Anda dapat melihat bahwa masih ada jarak tempuh 255 km pada baterai yang tersisa.

Kemudian kami bermalam di Sikol dan kembali ke Jakarta keesokan harinya. Tentu saja, sesampainya di Jakarta, Hyundai Ioniq 5 semakin bertenaga tanpa harus mengisi ulang baterainya lagi. Padahal, baterainya masih di 22 persen. Baterainya hanya 33%, jadi jauh lebih irit saat Anda tiba di rumah. Mengapa demikian?

BACA JUGA:  Volkswagen Combi Dan Beetle Cross Menangkan Indonesia Hot Wheels Legend Tour

Hal ini dikarenakan IONIQ 5 memiliki fungsi pengereman regeneratif yang nyaman digunakan saat kendaraan dalam kondisi pengereman. Ada banyak turunan dalam perjalanan pulang dari Bandung ke Jakarta. Hasilnya, kami berkendara dengan lebih banyak rem dan secara otomatis mengisi ulang baterai saat berkendara dan mendapatkan tenaga dari pengereman.

2. Seberapa efisien konsumsi daya Hyundai Ioniq 5?

Berikut ulasan Hyundai Ioniq 5 yang membahas tentang konsumsi daya baterai mobil ini. Dari dashboard terlihat angka keekonomisan Ioniq 5 adalah 15,4 kWh/100km setelah bolak-balik Jakarta-Bandung. Artinya, mobil 1 kWh bisa mencapai 6,49 km.

Asumsikan jarak perjalanan pulang pergi dari Jakarta ke Bandung adalah 380 km dan biaya listrik 1 kWh adalah 1700 rupee. Jadi, pada sesi test drive kali ini, biaya mengemudikan review Hyundai Ioniq 5 adalah 99.535 rupee atau kurang dari 100.000 rupee.

Tentu saja biaya tersebut lebih murah dibandingkan dengan mengendarai mobil bensin konvensional. Jadi, apakah Anda yakin dengan efisiensi mobil listrik Hyundai Ioniq 5?

3. Perasaan mengendarai Hyundai Ioniq 5

Hal terakhir yang kami bahas dalam ulasan Hyundai Ioniq 5 kami adalah nuansa berkendara. Mobil listrik ini tidak hanya irit, tetapi juga memberikan kesan yang menyenangkan. Kursi pengemudi dapat dengan mudah disesuaikan setelah naik melalui fungsi memori kursi.

Kemudian, seperti kendaraan listrik lainnya, tidak ada suara saat tombol start dan stop mesin ditekan. Yang menarik di sini adalah tuas persnelingnya tidak berada di konsol tengah. Jadi jangan bingung! Hyundai meletakkannya di sisi kanan setir seperti Benz.

Kemudian Anda merasa nyaman saat berkendara karena respon akselerasinya sangat konstan. Apalagi jika mode berkendara yang dipilih adalah sporty. Pembongkaran jalan kasar di Lembang Bandung sebenarnya tidak menjadi masalah. tenang!

BACA JUGA:  Review Ketiga Fitur Internet Of Things Dalam Almaz RS

Bicara soal kenyamanan, Ioniq 5 juga memiliki banyak fitur modern yang mendukungnya. I-Pedal, misalnya, memungkinkan pengemudi mengemudi hanya dengan satu pedal. Tidak perlu menggunakan rem sama sekali. Ini seperti mengendarai bom mobil. Jadi ketika Anda menekan bensin, mobil bergerak, dan ketika bensin habis, mobil secara otomatis mengerem.

Tak hanya itu, kami juga menjajal smart cruise control review Hyundai Ioniq 5. Ini adalah fitur yang tidak dapat ditemukan di mobil Hyundai lain yang dijual di Indonesia selama ini. Bahkan, cruise control cerdas sangat mirip dengan cruise control adaptif dan dapat secara otomatis mempercepat dan mengerem mobil, terutama di jalan raya.

Selain suspensi, Ioniq 5 cukup nyaman untuk kendaraan listrik. Pukulannya lembut dan terasa nyaman saat melewati jalan bergelombang. Ini juga salah satu kelebihannya.

Demikian ulasan lengkap tentang Hyundai Ioniq 5. Tertarik? Pabrikan berlogo H diagonal ini dijual dengan harga mulai Rp 724 juta (OTR Jakarta). Ada varian yang lebih mahal atau signature long range saat test drive, tapi dibanderol Rp 836 juta (OTR Jakarta).

You May Also Like

About the Author: admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *