Salah satu masalah yang sering terjadi pada sepeda motor, terutama yang sudah tua, adalah kebocoran oli dari blok mesin dan girboks. Tentu saja, jika Anda tidak memeriksa atau menanganinya secara perlahan, Anda akan kehabisan oli pelumas dan merusak mesin.
Tak hanya itu, estetika motor tua yang selama ini Anda banggakan bisa Anda nodai dengan kebocoran oli karena mesin terlihat kotor. Kebocoran oli dari blok mesin biasanya disebabkan oleh beberapa alasan.
Kebocoran oli dari blok mesin
Jika kerusakan ini dibiarkan dalam waktu lama, bukan tidak mungkin akan menyebar ke bagian lain. Kenapa ini terjadi? Mari kita lihat tiga penyebab kebocoran oli blok mesin yang dapat terjadi pada mesin.
1. seal
Karena segel minyak terbuat dari karet, mereka memiliki banyak kelemahan. Seal oli yang keras dan retak dari masa pakai sebelumnya dapat menyebabkan kebocoran oli dari blok mesin.
Misalnya, mesin harus memiliki kapasitas oli berlebih 0,8 liter, tetapi menambahkan 1 liter oli dapat merusak segel oli hingga blok mesin bocor. Karena itu, jika Anda ingin mengganti oli baru, Anda harus mengikuti dosis yang direkomendasikan oleh pabrikan.
Pemasangan seal oli yang salah juga dapat menyebabkan kebocoran pada blok mesin, sehingga harus dipasang secara merata dan benar. Perekat khusus tambahan juga dapat digunakan saat memasukkan segel oli ke dalam lubang pemasangan untuk mencegah masalah kebocoran.
Juga, segel tidak boleh dihancurkan. Ini karena penyok mengubah sirkuit segel oli.
2. Mesin Pengemas Kebocoran
Kebocoran oli di blok mesin juga bisa terjadi melalui pengisian mesin di dalam mesin. Ini karena kemasannya sudah rusak, meninggalkan celah di antara bagian-bagiannya. Kondisi ini biasanya terjadi pada sepeda motor tua.
Kerusakan packing biasanya disebabkan oleh sudut kontak antara komponen eksternal seperti rumah gearbox kiri dan kanan dari mesin sepeda motor tua yang tidak lagi akurat. Penyebab kebocoran oli dari blok mesin motor ini adalah panas dari pembakaran puluhan tahun hingga sasis lunak.
Situasi ini dapat menyebabkan kebocoran oli mesin karena pemasangan paket yang tidak merata. Selain itu, karena kurangnya hati-hati dalam membuka dan mengunci baut pemasangan blok mesin, ulir akan aus dan sambungan tidak akan terkunci secara optimal, yang dapat menyebabkan kebocoran oli.
3. Blok mesin retak
Kemungkinan penyebab lain dari kebocoran oli adalah retak atau blok mesin yang rusak. Tipe ini hampir tidak dikenali oleh banyak pemilik sepeda motor. Penyebab keretakan blok mesin tidak hanya karena benturan yang kuat, tetapi juga akibat penggunaan oli yang tidak sesuai dengan jenis mesin.
Saat memilih oli, periksa tingkat kekentalannya. Hal ini karena jika oli terlalu kental, akan sulit untuk menggerakkan mesin dan performa akan menurun. Di sisi lain, jika terlalu encer, dapat menyebabkan banyak masalah pada mesin. Efeknya jika oli tidak sesuai dapat menimbulkan kondisi stress pada mesin dimana blok mesin bisa pecah.
Jadi pastikan tidak ada kebocoran oli dari blok mesin ke mobil kesayangan Anda!
